Leedsichthys the "Biggest sea creatures"

Leedsichthys begitu para ilmuwan mendeskripsikan ikan purba ini. Ditemukan di Bristol, Inggris yang bermula dari para ilmuwan setempat yang menemukan fosil ikan purba yang panjangnya 15 meter. Ukuran itu lebih besar dari hiu dan beratnya hampir sama dengan dua bus panjang atau tiga gajah afrika.

Ukuran Leedsichthys bila dibandingkan dengan manusia normal.

Fosil itu dinamai Leedsichthys. Kepunahan makhluk ini sama dengan hilangnya dinosaurus dari muka bumi. mampu bertumbuh besar sekitar sembilan meter pada usia 20 tahun. Dan menjadi 16,5 meter pada usia 38 tahun. Fosil itu ditemukan oleh Alfred Nicholson Leeds, ditemukan dalam bentuk fragmen-fragmen kecil. Namun dengan teknologi yang ada saat ini, peneliti mampu memperkirakan umur fosil itu.

Ikan ini berbobot 21,5 ton dan memakan plankton di dasar laut. Mulutnya yang besar mampu menyedot plankton-plankton, ikan-ikan kecil, ubur-ubur yang jumlahnya ribuan. Ikan ini diprediksi hanya bisa hidup hingga 40 tahun.

Ketika pertama kali ditemukan, menurut Profesor Jeff Liston, peneliti dari University of Bristol, bentuk kerangka ikan Leedsichthys sangat buruk. Hanya berupa fragmen-fragmen kecil, sulit untuk mengetahui berapa ukuran yang sebenarnya.

"Tapi, kini para peneliti telah mampu mengidentifikasi ikan itu dengan menganalisis tulang-tulangnya, sehingga kami mendapatkan perkiraan umur dan ukuran dari ikan raksasa itu," kata Liston.

Dia menambahkan, keberadaan ikan-ikan berukuran besar sangat penting untuk membuktikan, apakah di zaman dinosaurus dulu plankton-plankton di dalam lautan hari ini sudah hidup.

"Hasil ini memiliki kaitannya dengan produktivitas biologi di dalam laut, dan bagaimana produktivitas mereka berubah dari waktu ke waktu," tutup Liston.